Hantu Sawah Teman Petani
Diposting oleh : Super Administrator- Dibaca: 924 kali
Seperti biasanya kehidupan petani yang semakin kurang menguntungkan dalam setiap musim panen padi yang merupakan momok para petani dari berbagai serangan hama wereng, walang sangit sampai serangan tikus. Seperti yang terjadi pada petani padi di Desa Wilayut Kec. Sukodono Kab. Sidoarjo Jawa Timur, saat ini dengan ketekunan, kerja sama dan keuletannya timbul pemikiran/ide yang cemerlang walaupun pada awalnya dianggap kurang menguntungkan, kuno dan ketinggalan jaman tetapi jauh lebih bermanfaat untuk mengatur keseimbangan ekosistem dan dianggap sangat menguntungkan bagi para petani dengan nilai yang ekonomis.
Burung Hantu yang dikenal sebagai primata malam yang menakutkan ternyata banyak memberikan keuntungan dan teman bagi petani padi ini sudah terbukti dalam satu tahun belakangan ini para petani membudidaya kan burung hantu tersebut untuk ditempatkan dipertengahan sawah agar dapat mengurangi populasi/perkembang biakan tikus yang selama ini sangat meresahkan petani dimana tanaman padi yang dulunya banyak dimakan tikus sekarang jauh berkurang sehingga hasil panen padi meningkat saat ini dengan perkiraan 7 s.d 8 Ton/ha sesuai penyampaian dari Kapoktan desa Wilayut kerja sama para petani, petugas Pertanian (POPT) & Koramil 0816/15 Sukodono sebagai motivator kepada petani dalam upayah peningkatan hasil panen padi tidak sia-sia.
Tahun 2015 petani mendirikan 2 Unit pagupon burung hantu hasil Sumbangan dari Bupati Sidoarjo dan dinas pertanian prop. Jawa Timur Alhamdulillah dengan adanya kerja sama yang baik dari semua instansi pemerintahan bisa dikembangkan (Penakaran) dan pada 24 September 2016 pendirian 4 unit pagupon burung hantu per unit diberi sepasang burung hantu dapat terlaksana dengan baik, harapan kedepan para petani lebih giat dan semagat lagi dalam menanam padi sehingga bisa memasok kebutuhan beras di daerah guna mendukung peningkatan Swasembada pangan nasional.
Gemah Ripah Lohjinawi seperti yang dicanangkan oleh pemerintah pusat dengan berbagai macam pemberian sumbangan alat mesin pertanian kepada kelompok petani didesa oleh pemerintan pusat dapat mempermudah dan mempercepat proses pengelolahan lahan sawah disertai dengan tindakan pengendalian hama tikus maupun pemberian obat serangan hama yang sesuai anjuran oleh petugas POPT setempat, semoga upayah tersebut bisa menghasilkan kualitas padi yang lebih baik dan tip semacam ini bisa tiru oleh petani lain dan dikembangbiakkan diwilayahnya.
BERITA LAINNYA
- Koramil 0816/15 Sukodono larut dalam suasana keheningan anak anak yatim dari panti asuhan Al-Kautsh
- Dengan kegiatan karya bhakti bersama akan menumbuhkan rasa persatuan dan kesatuan serta kebersaan ma
.jpg)
.jpeg)
